Selamat 30 Tahun AA Iqbal

 DEAR, SUAMIKU SAYANG, 

IQBAL NURPALAH ALIAS IQBALE UCHIHA


Assalamu`alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Hari ini, saat kamu membaca surat ini, mungkin bukan hari istimewa. Hari ini memang bukan hari apa-apa. Hanya saja, aku ingin mengingatkan, bahwa hari ini aku merasa sangat bahagia atas segala keterjadian yang tak pernah aku duga, dan bahkan tak pernah tertulis di dalam future roadmap yang sebelumnya pernah ku buat. 

Suamiku sayang, Sebelumnya aku ingin mengucapkan selamat bertambah usia kepadamu. Selamat merasakan sensasi usia 30 tahun. Selanjutnya, aku ingin mengutarakan beberapa hal yang tak bisa ku ungkapkan setiap hari kepadamu. 

Aku ingin menjadi seorang penata yang ada di balik layar keberhasilanmu, mengutarakan do`a setiap saat  untukmu, memberimu afirmasi positif untuk tidak menyerah dalam meraih keberhasilan di dunia serta kesuksesan di akhirat. 

Jika sewaktu-waktu aku mengaturmu perihal ini dan itu, maka percayalah, bahwa sejatinya semua itu ku lakukan untuk mu. Semua ku lakukan sebab aku peduli padamu, sebagaimana aku peduli pada diriku sendiri. 

Jika sewaktu-waktu aku melarangmu untuk melakukan sesuatu, tolong mengertilah bahwa sebenarnya aku tengah mengakhawatirkanmu. Aku ingin melihatmu senantiasa baik-baik saja, karenanya aku akan mengusahakannya. 

Aku tahu, waktu demi waktu berlalu, dan satu persatu kekuranganku semakin tampak jelas di matamu. Namun percayalah, setiap hari aku berdo`a dan mencoba, agar aku bisa berdamai dengan dunia, berdamai dengan kata dewasa dan menaklukannya secara baik-baik. 

Terimakasih, atas segala maklum yang telah kau curahkan kepadaku. Terimakasih atas segala bujukmu demi merdakan amarahku. Terimakasih, atas segala usahamu demi membuatku tenang dan bahagia. Aku bangga memilikimu sebagai seseorang yang senantiasa mengimamiku dalam menjalani kehidupan. 

Maaf, jika sejauh ini aku belum bisa memberikah segala yang terbaik. Segala keluhku yang selalu kau dengar, sejatinya adalah curahan raasa percaya yang ku limpahkan kepadamu. Semoga, kita bisa melalui sisa hidup ini bersama-sama, saling menjaga hingga Allah kembali menakdirkan kita untuk dapat bersatu di surga-Nya. 

I`ll love you, untill the end of mylife, I wanna die in your arms, My beloved husband. 

IQBAL NURPALAH 


WISH LIST BERSAMA AA

  • Mendidik dede dan calon adik-adik dede bersama, bertemu setiap hari, supaya bisa sering quality time
  • Punya usaha berdua di kampung halaman. supaya AA teu uah uih wae. Neng teh karunya ninggal AA cape bolak-balik Garut-Cikarang.
  • Hidup mandiri, menjalani dan mengurus semua perkara rumah tangga berdua.
  • Daftar Haji
  • Buat asuransi pendidikan supaya anak-anak kita bisa menjadi orang-orang yang lebih sukses dari kedua orang tuanya, karena your child is your second chance.
  •  Buat asuransi jaminan masa tua, jadi nanti bisa enjoy our life together ketika sudah tua. 

Pesan Untuk AA
  • Setiap kata "sayang", stiker love, ungkapan cinta, perhatian, hadiah-hadiah kecil dan physical touch yang AA berikan adalah sesuatu yang besar dan membuat Neng bahagia. Karena menjaga supaya rumah tangga panjang umur dan langgeng tidak dimulai dari hal hal besar melainkan dimulai dari hal-hal kecil yang sering di spelekan, tapi manfaatnya luar biasa. 
  • Kalau sewaktu-waktu Neng mudah ngambek, jangan ikut baper, kita baikan langsung supaya gk cape.
  • Kita sama-sama punya masalalu, semoga masalalu jelek kita bisa kita simpan dan lupakan dan kita fokus ke masa depan bersama karena The past is meaningless and the future belongs to both of us.
  • Kalau Neng cerita "Nuju hoyong ieu, nuju hoyong itu, Neng cape ku ieu, cape ku itu..." dan seterusnya, Neng cuman berharap AA nyimak, perhatikan dengan mata, telinga dan hati, jangan mengalihkan pembicaraan ke hal lain dan jangan terlalu dijadikan beban untuk AA, karena sebenerna Neng cuman nuju hoyong cerita, bukan menuntut AA untuk mewujudkan keinginan Neng dan ikut mencari solusi untuk setiap keluhan Neng. 
  • Kalau AA punya keluhan tentang apapun, punya harapan atau keinginan, tolong cerita, dan tolong jadikan Neng sebagai orang yang pertama kali tahu soal hal itu.
  • Kalau ada sikap Neng yang menjadikan AA kurang nyaman tolong kasih tau, supaya Neng bisa introspeksi diri.
  • Tolong maklum kalau Neng ternyata mudah nangis dan cengeng.
  • Kalau suatu saat Neng marah-marah gak jelas, biasanya karena banyak yang menumpuk di pikiran, atau sudah masuk masa haid, jadi tolong AA bersabar. 
  • Hadiah yang Neng berikan kali ini mungkin bukan sesuatu yang sangat WAWW, tapi sejauh ini neng sudah berusaha untuk mengumpulkan uang sendiri dan bukan hasil pemberian Aa. Kalau nanti Aa tidak terlalu suka dengan hadiah itu, jangan diungkapkan dan cukup pakai dengan sebaik mungkin. Karena komplain terhadap pemberian orang lain adalah sesuatu yang kurang baik. 
  • Maaf kalau sejauh ini Neng banyak mengatur, banyak melarang, tapi yang jelas, Neng peduli dan sayang Aa
  • Kesimpulan dari seluruh isi surat ini adalah "I LOVE YOU SO MUCH". 

From your halal bestie, and your wife forever until Jannah 

Siti Nazwa Syairillah

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Nadi yang Disangka Alibi

Tuan Muda Dari Negeri Renta

Selamat 31 Tahun A IQBAL